Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

KHUTBAH JUMAT BERAGAMA ISLAM SECARA KAFFAH DALAM KEMURNIAN AQIDAH


ara-35 crop
BERAGAMA ISLAM SECARA KAFFAH
DALAM KEMURNIAN AQIDAH
Khutbah Jumat di Masjid Al-Fajr Jumat tanggal 16 Mei 2014

KHUTBAH PERTAMA
إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
اَللّهُمَّ صَلِّى عَلىَ مُحَمَّد وَعَلَى آلِهِ وَصَحـْبِهِ اَجْمَعِيْنَ.
إِتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَتَمُوْتُونَّ إِلاَّ وَاَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ
يَاأَيّهَا النَاسُ اتّقُوْا رَبّكُمُ الّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيْرًا وَنِسَاءً وَاتّقُوا اللهَ الَذِي تَسَاءَلُوْنَ بِهِ وَاْلأَرْحَام َ إِنّ اللهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا
أَمَّا بَعْدُ؛

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Ilahi Robbi yang telah memberikan limpahan kenikmatan yang tidak pernah berhenti dikucurkan-Nya kepada kita; kenikmatan yang tidak mungkin bagi kita untuk menghitung-hitungnya; Kita bersyukur atas segala Karunia-Nya terutama nikmat Iman, Nikmat Islam, nikmat Rezeki dan Kesehatan serta kesempatan beribadah sampai hari ini.
Sholawat serta salam semoga Allah curahkan selalu kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW., kepada keluarga dan sahabatnya serta kepada kita dan pengikutnya yang setia hingga akhir zaman., Amin Ya Robbal Alamin.

Jamaah sekalian Rohimakumullah
Firman Allah :
يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا ادْخُلُوا فِي السِّلْمِ كَافَّةً وَلَا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُبِينٌ
Wahai orang-orang yang beriman, masuk Islamlah kamu secara kaaffah, dan janganlah kamu turuti langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu. (Al-Baqarah: 208)

Beragama Islam secara kaffah (totalitas) paling tidak mencakup empat hal.

Pertama, kaaffah dalam pengertian keseluruhan ajaran Islam. Islam adalah pedoman hidup yang lengkap dan sempurna. Allah berikan kepada kita untuk mengatur keseluruhan aspek kehidupan. Oleh karena itu, maka kita harus menerima dan mengamalkan seluruh ajaran Islam. Tidak boleh kita ambil setengah-setengah. Salah satu ajarannya kita amalkan, sementara ajarannya yang lain kita buang.

Banyak orang yang ketika shalat menggunakan tata aturan Islam, tapi sayang ketika berjual beli tidak mau diatur Islam. Ada juga yang saat berpuasa konsisten dengan tata aturan Islam; tidak makan, tidak minum dan tidak berdusta, tapi saat berpolitik tak mau berpegang teguh dengan ajaran Islam sehingga bermain culas, lalu korupsi dan suka berbohong. Banyak yang punya anggapan ini masalah politik, bukan masalah agama. Seakan-akan kalau berpolitik, lalu boleh berdusta dan culas.

Padahal Islam sesungguhnya sebagaimana mengatur tentang shalat dan puasa juga mengatur tentang dagang dan mengatur urusan negara. Islam sebagaimana mengatur tentang keimanan dan ibadah, juga mengatur tentang hukum dan tata cara berbusana. Pendek kata, Islam itu mengatur manusia dari bangun tidur hingga tidur lagi bahkan saat tidur. Mengatur manusia dari lahir hingga menguburnya saat mati. Islam mengatur mulai dari masuk kamar mandi hingga mengatur bangsa dan negara bahkan dunia.

Kita sudah lama dicekoki dengan ajaran sesat sekularisme, yang memisahkan antara urusan dunia dan akhirat, yang memisahkan antara urusan negara dan agama.
Perlu ditegaskan bahwa Al-Qur’an diturunkan oleh Allah adalah agar kita jadikan pedoman hidup. Kita amalkan semua ajarannya. Bukan sekedar kita baca untuk mencari pahala, sementara tata aturannya kita tinggalkan. Kita ambil mana yang kita suka dan kita buang mana yang kita tidak suka.
Sungguh, Allah mengecam berat terhadap orang-orang yang beragama secara parsial.

Firman Allah :
“Apakah kamu beriman kepada sebagian isi Al Kitab dan ingkar terhadap sebagian yang lain? Tiadalah balasan bagi orang yang berbuat demikian dari kamu, melainkan kenistaan dalam kehidupan dunia, dan pada hari kiamat mereka dikembalikan kepada siksa yang sangat berat. Allah tidak lengah dari apa yang kamu perbuat.” (Al-Baqarah: 85).

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah.

Yang kedua, kaaffah dalam pengertian tempat.
Artinya, kita harus mengamalkan ajaran Islam di mana pun kita berada dimuka bumi Allah ini. Karena Islam diturunkan oleh Allah untuk seluruh manusia sejak awal kejadian hingga akhir zaman.
Maka seyogianya siapa saja yang tak mau diatur oleh Allah hendaknya tidak berada di bumi yang diciptakan oleh Allah.

Sebagai orang beriman, seyogianya sadar bahwa Allah melihat di mana saja kita berada. Tidak ada tempat di muka bumi ini, sejengkal pun, yang manusia luput dari pengetahuan dan penglihatan Allah Swt.

Yang ketiga, kaaffah dalam pengertian keseluruhan waktu dan tempat.
Artinya, kita harus ber-Islam secara totalitas seluruh perintah dan menjauhi segala larangan Allah, tunduk dan patuh kepada-Nya kapan saja dan dimana saja kita berada.

Ada seseorang ke Masjid kalau hari Jum’at saja. Padahal panggilan Allah lima kali dalam setiap hari. Bahkan ada yang hanya ‘Idul Adha dan ‘Idul Fitri saja. Termasuk banyak seseorang yang rajin ibadah hanya di bulan Ramadhan saja. Setelah bulan Ramadhan, selesai semuanya.

Yang keempat, kaaffah dalam pengertian keseluruhan keadaan.
Artinya, kita harus ber-Islam, tunduk dan patuh kepada Allah baik dalam kondisi gembira atau susah, lapang atau sempit, sehat atau sakit, suka atau duka.

Ada orang yang ketika sehat rajin shalat, tapi ketika sakit tidak lagi. Atau sebaliknya, ketika sakit rajin shalat dan berdzikir serta berdoa, tapi ketika sehat lupa kepada Allah. Ketika miskin rajin ke Masjid, tapi ketika sudah kaya dan jadi pejabat tak lagi ke masjid.

Allah berfirman:
dan di antara manusia ada orang yang menyembah Allah dengan berada di tepi [980]; Maka jika ia memperoleh kebajikan, tetaplah ia dalam keadaan itu, dan jika ia ditimpa oleh suatu bencana, berbaliklah ia ke belakang [981]. rugilah ia di dunia dan di akhirat. yang demikian itu adalah kerugian yang nyata. (Al-Hajj 22:11)
[980] Maksudnya: tidak dengan penuh keyakinan.
[981] Maksudnya: kembali kafir lagi.

Nabi bersabda:
تَعَرَّفْ إِلى اللهِ فيِ الرَّخاءِ يَعْرِفْكَ فيِ الشِّدَةِ
“Ingatlah kamu saat senang, niscaya Allah mengingatmu saat susah.” (Hr. Thabrani)

Ma’asyiral Muslimiin rahimakumullah.
Orang-orang yang beriman dipanggil oleh Allah:
“Wahai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara kaaffah,”
Kita dipanggil agar ketika kita telah menyatakan diri sebagai orang yang beriman maka kita harus benar-benar menerima dan mengamalkan keseluruhan dari ajaran Islam di mana pun, kapan pun dan dalam kondisi apa pun.

Selanjutnya kita pun diingatkan agar dalam beribadah:
“Dan janganlah kamu turuti langkah-langkah syaitan. Sesungguhnhya Syetan itu musuh yang nyata bagi kamu.”

Syetan itu sangat licik, dan memiliki seribu satu cara untuk menyesatkan manusia. Syetan itu menyesatkan, tapi bisa datang dengan seakan-akan memberi nasehat (al-A’raf: 21). Syetan juga biasa mengubah nama sesuatu yang buruk dengan nama yang baik. Pohon larangan yang dilarang oleh Allah, dinamakan oleh Iblis sebagai syajarah khuldi yang berati pohon keabadian (Thaha: 120, Al-A’raf: 20).

Syetan juga bisa menyulap sesuatu yang buruk tampak baik dan yang baik tampak buruk, yang diperintah terasa berat dan yang dilarang terasa ringan. (Al-Hijr:39).

Disamping itu syetan akan menggoda manusia dari seluruh penjuru. Dari depan, dari belakang, dari samping kanan dan kiri. (Al-A’raf: 17).

Syetan itu adalah musuh yang sangat nyata bagi kita. Allah berfirman:
“Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh (mu), karena sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongan (partai) nya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala.” (Faathir: 6)

أَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا أَسْتَغْفِرُ اللهَ لِي وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرّحِيْم

MASJID AL-FAJR, CIJAGRA RAYA,  BANDUNG
MASJID AL-FAJR, CIJAGRA RAYA, BANDUNG
KHUTBAH KEDUA
اَلْحَمْدُ لله رَبّ الْعَالَمِيْنَ، وَأَشْهًدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ وَلِيِّ الصَّالِحِيْنَ، وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا خَاتَمُ الأَنْبِيًاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ، اَلّلهُمّ صَلِّي عَلَى مُحَمّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمّد كَمَا صَلَيْتَ عَلَى آلِ ِإْبرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمّدِ وَعَلَى آلِ مُحَمّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلى آلِ إِبْرَاهِيْمَ فَِي الْعَالَمِيْنَ إِنّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ، أَمّا بَعْدُ:

Hadirin Jamah sholat Jumat Rohimakumullah.
Allah berfirman:
يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا لاَتَخُونُوا اللهَ وَالرَّسُولَ وَتَخُونُوا أَمَانَاتِكُمْ وَأَنتُمْ تَعْلَمُون
Hai orang-orang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad)’ dan juga janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui. (QS. Al-Anfal :27)
Dan dalam ayat Ali Imran 102 dalam khutbah pertama :
“Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dengan sebenar-benar takwa kepada-Nya. Dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan (benar-benar) beragama Islam.” (Ali Imran: 102)

Di Masjid ini pada hari Ahad 20 April 2014 yang lalu; lebih dari 100 ulama dari seluruh Indonesia, bersama-sama puluhan ribu ummat Islam lainnya, hadir disini tidak beranjak dari tempat duduk sampai selesai, telah di Deklarasikan ALIANSI NASIONAL ANTI SYIAH sebagai salah satu wadah perjuangan ummat untuk membentengi Aqidah ummat Islam dari pengaruh ajakan syaithan laknatullah khususnya Syiah.

Syiah telah mengotori aqidah Islam bukan baru sekarang. Syiah merupakan sebuah kelompok agama yang mempunyai prinsip-prinsip ajaran yang sangat berbeda dengan kita antara lain yaitu:
1. Al-Quran sudah berubah dari aslinya, Quran asli menurut mereka ada di imam mereka dan ayatnyapun mencapai 17.000 ayat.
2. Mereka melebihkan imam-imam syiah di ataas seluruh para Nabi seperi yang ditulis oleh Al-Kulani dalam kitabnya Al-Kafi dan tokoh Syiah modern Khomaini.
3. Mereka sangat membenci tokoh-tokoh utama sahabat nabi Abu Bakar, Umar, Utsman, dan isteri nabi Aisyah dan Habsyah dan dalam syahadat mereka agar Allah melaknat mereka, nauzubillah
4. Syiah berkeyakinan bahwa Allah tidak mengetahui yang belum terjadi, tetapi para imam Syiah mengetahui segala sesuatu di masa lalu, masa kini dan akan datang.
5. Belum lagi nikah mut`ah, nikah kontrak tidak lain dari legalitas zina.

FUUI dengan Syakhyiyyah Islamiyyah yang berlangsung di masjid ini di Masjid Al-Fajr (Tahun ke-11) setiap Sabtu dari pkl 10-Zuhur, telah 27 episode khusus menjelaskan Kesesatan Syiah saja. Demikian banyak penyimpangan yang patut kita ketahui.

Dengan dokrin Syiah seperti diatas, masihkan mereka itu adalah Islam? Mereka selalu mengaku Islam yang berbeda mashab.
Jawabnya kita ummat Islam jangan berdiam diri, jangan tidak peduli dengan ajakan-ajakan kotor mereka yang akan menjerumuskan ke neraka Jahannam anak cucu keturunan kita atau saudara-saudara kita.

“Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dengan sebenar-benar takwa kepada-Nya. Dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan (benar-benar) beragama Islam.” (Ali Imran: 102)

Buku Panduan Majelis Ulama Indonesia ‘MENGENAL & MEWASPADAI PENYIMPANGAN SYIAH DI INDONESIA” yang ditulis tim Penulis MUI Pusat, perlu kita miliki, perlu kita kaji, perlu kita ketahui perlu kita pahami sehingga kita dapat membentengi anak keturunan kita dari pengaruh ajakan ajaran sesat Syiah.

Mari kita berdo`a, memohon kepada Allah Swt.
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَناَ وَلِوَالِدِيْناَ وَلِجَمِيْعِ الْمُسْلِمينَ وَالْمُسْلِماتِ اَلأَحْياَءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ
Ya Allah, ampunilah dosa-dosa kami,dosa kedua orang tua kami, guru-guru kami, dan saudara-saudara kami, kaum Muslimin semua, baik yang masih hidup maupun yang sudah wafat.

Ya Allah, hanya kepada-Mu, kami mengabdi. Hanya kepada-Mu, kami shalat dan sujud. Hanya kepada-Mu, kami menuju dan tunduk. Kami mengharapkan rahmat dan kasih sayang-Mu. Kami takut adzab-Mu, karena adzab-Mu sangat pedih.

Ya Allah, lindungi kami, masyarakat kami, dan anak-anak kami dari berbuat dosa dan godaan Syetan., terhindar dari ajakan aliran atau paham sesat menyesatkan seperti Syiah, Ahmadiyah dan lebih dari 240 lagi aliran sesat di Jawa Barat ini.

Ya Allah, tolonglah kami dan saudara-saudara kami yang sedang dilanda kesedihan, dan musibah, kesulitan,serta yang sakit Lindungi kami dan mereka semua dengan Rahmat Kasih saying-Mu. Sembuhkan yang sakit. dan lindungi mereka yang ditimpah musibah.

Anugerahkan kebahagiaan kepada kami dan kepada mereka. Siramilah kami dan mereka dengan rizki yang melimpah dari sisi- Mu yang penuh berkah. Ya Allah, padukanlah jiwa-jiwa ini sebagai hamba-hamba-Mu yang beriman dan bertaqwa, lepaskanlah dan jauhkanlah dari kami dari penguasa-penguasa zhalim, fasik, dan kafir.

Anugerahkan kepada kami pemimpin-pemimpin yang beriman dan bertakwa, jujur dan amanah, yang menjadikan Kitab-Mu sebagai landasan kepemimpinannya, menerapkan Syariat-Mu, dan membawa kami ke jalan yang benar, jalan yang Engkau ridhai, khususnya pemimpin-pemimpin kami periode yad 2014-2019

Ya Allah, selamatkanlah kami, anak-anak kami, keluarga kami, daerah kami, negeri kami, dan umat kami dari badai krisis, fitnah, bencana, dan dosa yang membinasakan, termasuk bencana yang sangat dahsyat yaitu terkontaminasinya ajaran-ajaran sesat menyesatkan. (Syiah, Ahmadiyah)

Ya Allah, janganlah Engkau goyangkan hati kami setelah Engkau beri petunjuk dan tetapkankan hati kami di atas agama-Mu.

Ya Allah, jadikanlah hari terbaik kami sebagai hari pertemuan kami dengan-Mu, jadikanlah amal terbaik kami sebagai pamungkasnya, dan jadikan usia terbaik kami sebagai akhir ajal kami.

Ya Allah, limpahkanlah rahmat, ampunan, dan hidayah-Mu kepada kami semuanya.

رَبَّنَا آَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ, وصلى الله على نبينا محمد وعلى اله وصحبه أجمعين, سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُونَ وَسَلَامٌ عَلَى الْمُرْسَلِينَ
وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين
—-
عِبَادَ اللهِ. اِنَّ اللهَ يَأْمُرُبِالْعَدْلِ وَالإِحْسَنِ
وَإِيْتَا ئِ ذِى الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْىِ,
يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ.
فَاذْكُرُواللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاسْأَلُوْهُ مِنْ فَضْلِهِ يُعْطِكُمْ وَلَذِكْرُاللهِ أَكْبَر
Assalamualaikum Wr. Wb.

araSumber : Berbagai sumber
Di edit oleh HA. ROZAK ABUHASAN
http://arozakabuhasan.wordpress.com/
20140516 BERAGAMA ISLAM SECARA KAFFAH DALAM KEMURNIAN AQIDAH