SETELAH HIDUP
ADA KEMATIAN
KHUTBAH PERTAMA
إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ
نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ
أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ
وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ
وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
يَاأَيّهَا الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ
يَاأَيّهَا النَاسُ اتّقُوْا رَبّكُمُ الّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيْرًا وَنِسَاءً وَاتّقُوا اللهَ الَذِي تَسَاءَلُوْنَ بِهِ وَاْلأَرْحَام َ إِنّ اللهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا
يَاأَيّهَا الّذِيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ وَقُوْلُوْا قَوْلاً سَدِيْدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْلَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللهَ وَرَسُوْلَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا
يَاأَيّهَا الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ
يَاأَيّهَا النَاسُ اتّقُوْا رَبّكُمُ الّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيْرًا وَنِسَاءً وَاتّقُوا اللهَ الَذِي تَسَاءَلُوْنَ بِهِ وَاْلأَرْحَام َ إِنّ اللهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا
يَاأَيّهَا الّذِيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ وَقُوْلُوْا قَوْلاً سَدِيْدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْلَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللهَ وَرَسُوْلَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا
Jama’ah Jum’at masjid Al-Fajr Rohimakumullah, Marilah kita tingkatkan iman dan
taqwa kita kepada Allah SWT. yang dengan iman dan taqwa itu, manusia akan
meraih kesuksesan yang sebenarnya dalam kehidupan di dunia dan diakhirat nanti.
Karena
seluruh manusia yang hidup di dunia ini akan menuju kepada akhir yang sama,
yaitu menuju kematian.
Allah berfirman:
أَيْنَمَا تَكُونُوا يُدْرِككُّمُ
الْمَوْتُ وَلَوْ كُنتُمْ فِي بُرُوجٍ مُّشَيَّدَةٍ ۗ
Artinya: “Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh..” (QS. An Nisaa’/4:78).
Artinya: “Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh..” (QS. An Nisaa’/4:78).
Kemudian apa sebenarnya yang akan terjadi setelah
kematian?
Apakah manusia setelah mati hanya berubah
menjadi tanah dan selesai segala urusan?
Tidak! Akan tetapi, sesungguhnya ada kehidup-an
setelah kematian. Ada pembalasan terhadap segala perbuatan. Dan seluruh manusia
akan melihat hasil perbuatannya. Jika perbuatannya baik, hasilnyapun baik.
Sebaliknya jika perbuatannya buruk, hasilnya-pun
buruk.
Hadirin jamaah masjid Al-Fajr rahimakumullah
Hadirin jamaah masjid Al-Fajr rahimakumullah
· Bahwa di dunia ini keadilan tidak tegak dengan sebenarnya!
Memang sudah ada balasan, namun belum sempurna.
· Di alam kubur,
ada pembalasan, ada nikmat kubur, ada siksa kubur,
· Dan balasan yang sempurna adalah setelah pengadilan agung
pada hari kiamat.
3 $yJ¯RÎ)ur cöq©ùuqè? öNà2uqã_é& tPöqt ÏpyJ»uÉ)ø9$# (
Artinya: “Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah
disempurnakan balasanmu.” (QS Ali Imran/3 : 185).
·
Sudah siapkah kita menghadapi kematian?
·
Siapkah kita mempertanggungjawabkan segala perbuatan
kita?
يَا
أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ
لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ ﴿١٨﴾
·
Hai orang-orang yang
beriman,
·
Bertakwalah kepada Allah
·
Dan hendaklah setiap diri
memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat)
·
Dan bertakwalah kepada
Allah
·
Sesungguhnya Allah Maha
mengetahui apa yang kamu kerjakan
(QS
Al-Hasyr 59 : 18)
Semoga kita selalu mendapatkan
bimbingan Allah Ta’ala, meniti jalan yang lurus, hingga akhir hayat kita.
أَقُولُ قَوْ لِي هَذَا وَاسْتَغْفِرُوا اللهَ ِليْ وَ لَكُمْ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيْمُ.
KHUTBAH KEDUA
اَلْحَمْدُ
لله رَبّ الْعَالَمِيْنَ، وَأْشْهًدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ الله وَلِيّ
الصّالِحِيْنَ، وَأِشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا خَاتَمُ الأَنْبِيًاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ،
اَلّلهُمّ صَلّي عَلى مُحَمّدٍ وَعَلى آلِ مُحَمّد كَمَا صَلَيْتَ عَلَى آلِ
ِإْبرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلى مُحَمّدِ وَعَلَى آلِ مُحَمّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلى
آلِ إِبْرَاهِيْمَ فَِي الْعَالَمِيْنَ إِنّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ، أَمّا بَعْدُ:
Jama’ah
Jum’at yang dirahmati Allah,
Bahwa kematian pasti datang, dan Pembalasan pada hari kiamat yang siap menghadang.
Bahwa kematian pasti datang, dan Pembalasan pada hari kiamat yang siap menghadang.
Lantas,
siapakah yang akan meraih keberuntungan pada hari pembalasan nanti?
Marilah
kita perhatikan firman Allah QS Ali Imran 3: 185 seutuhnya:
كُلُّ
نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ
الْقِيَامَةِ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا
مَتَاعُ الْغُرُورِ
·
Setiap yang bernyawa akan
merasakan mati
·
Dan pada hari kiamat
sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu
·
Barang siapa yang dijauhkan dari neraka
dan dimasukkan kedalam Syurga, sungguh dia memperoleh kemenangan
·
Kehidupan dunia hanyalah
kesenangan yang memperdaya
Hadirin Rohimakumullah
Dinyatakan dalam ayat
ini : “Barang siapa yang
dijauhkan dari neraka dan dimasukkan kedalam Syurga, sungguh dia memperoleh
kemenangan”
v Inilah keberuntungan
hakiki,
v Inilah kesuksesan abadi,
v inilah puncak
harapan sejati,
v inilah yang
pantas dijadikan cita-cita. Yaitu selamat dari neraka dan masuk ke dalam
surga.
Dan ini tidak akan terjadi, kecuali jika kita seorang hamba mendapatkan rahmat
Allah, wasilah masuk surga, sebab selamat dari neraka, adalah iman dan amal
shalih.
Jama’ah Jum’at yang dirahmati
Allah,
Allah SWT berfirman
(QS.Al-Hasyr 59:18):
يَاأَيُّهَا الَّذِينَ
ءَامَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ وَاتَّقُوا
اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ
“Hai orang-orang yang beriman bertaqwalah
kepada Allah dan hendaklah setiap diri, memperhatikan bekal apa yang
dipersiapkannya untuk hari esok (kiamat). Dan Bertaqwalah kepada Allah
sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan”. (QS. 59:18).
Semoga Allah menggolongkan kita sebagai mukmin sejati, melimpahkan rahmat
bagi kita, dan menjadikan kita sebagai orang-orang yang beruntung.
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِيْنَ
وَالْمُسْلِمَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ
مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ
رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنفُسَنَا وَإِن لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا
لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ
رَبَّنَآ ءَاتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلأَخِرَةِ حَسَنَةً
وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
وَصَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ عَلَى مُحَمَّدٍ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا وَ آخِرُ
دَعْوَانَا الْحَمْدُِ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
بَارَكَ اللهُ لِي وَلَكُمْ فِي الْقُرآنِ الْعَظِيْمِ وَنَفَعَنِيْ وَإِيَاكُمْ
بِمَا فِيْهِ مِنَ
الآيَاتِ وَ الذِّكْرِ الْحَكِيْمِ أَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا وَأسْتَغْفِرُ الله
لِي وَلَكُمْ
Wassalamualaikum Warohmatullahi
Wabarkaatuh.
وَاَقِمِ الصَّلاَةَ
Sumber : Berbagai sumber
diedit oleh A. Rozak Abuhasan
20200710
Setelah hidup ada kematian